Sunday, June 12, 2011
Kampung Batu
Buat apa kau datang ke kampungku
Di sini orang-orang telah menjadi batu
Lantaran durhaka pada mama-abahnya
Batu-batu itu pun kini telah lebur jadi debu, terbang beserta angin yang ribut
Sisa aku di sini--yang juga telah durhaka, menunggu jadi batu dan debu
Mama-abah pergi umrah
Jadi, masih tertarik datang ke kampungku?
(Dimuat di harian Radar Banjarmasin, edisi Minggu, 10 Juli 2011 dan dibukukan dalam antologi puisi Teriakan Bisu)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Berbicara mengenai destinasi wisata Kalsel , maka saya pikir Kotabaru adalah jawaban terbaik. Begitu banyaknya tempat-tempat yang memukau ma...
-
Aku berusia 32 tahun sedangkan dia 18... Jika kau berpikiran seperti itu maka akan terkesan konyol. Aku baru berusia 32 tahun, sementara...
-
Kemarin postingan saya berjudul "Jihad Luar Biasa" masuk koran Banjarmasin Post. Sebenarnya postingan itu postingan lama, dan se...
Ada gerang ikam baisi kampung? Haha....
ReplyDeleteDi Paris kampung q. Ahaha
ReplyDelete