Sungguh di luar dugaan. Penulis amatiran sepertiku ini ternyata tulisannya bisa juga masuk koran Radar Banjarmasin. Padahal, kata orang-orang tulisan-tulisan yang bisa masuk itu seleksinya cukup sulit. Tulisanku yang dimuat hari ini itu ialah dua puisiku: Satu Senja di Tepian Barito, dan Doa Bersama Hujan.
Terima kasih untuk Bung Randu Alamsyah yang berkenan memuat puisiku itu.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Berbicara mengenai destinasi wisata Kalsel , maka saya pikir Kotabaru adalah jawaban terbaik. Begitu banyaknya tempat-tempat yang memukau ma...
-
Aku berusia 32 tahun sedangkan dia 18... Jika kau berpikiran seperti itu maka akan terkesan konyol. Aku baru berusia 32 tahun, sementara...
-
Tujuh tahun sudah, kujalani kehidupanku sebagai santri Pondok Pesantren Al Falah. Mengaji Kitab Kuning, shalat berjamaah, disanksi, kehabi...
selamat....terus berkarya ya..!
ReplyDeletemantap... terus pertahankan sampai akhir hayat
ReplyDeleteCongratz ya Zian :)
ReplyDelete@ aap
ReplyDeletetentu dong!
@ Rolly
makasih.....
@ H
yap!
selamat yah
ReplyDeletealhamdulillahh...
ReplyDeletelanjutkaN gan.. :grin:
@ zulhaq
ReplyDeleteMakasih...
@ chie
Oke!
mantap, gan!!!
ReplyDeleteterus berkarya dan tetap semangat!
:)
sukses ya :-)
ReplyDelete@ manshurzikri
ReplyDeleteTentu...
@ tary
makasih.
weww..
ReplyDeletekeren e mas ini...
salam kenal ya mas..
@ ceriaselamanyah
ReplyDeleteMakasih....
ih wauw, ih wauw, ih wauw :P
ReplyDeleteHmm..udh piawai mnlis msh ngku sbg penulis amatiran!!!!
ReplyDelete@ ian
ReplyDeletetidak ada bahasa yg lebih mudah dipaham?
@ barang aja
piawai apanya!
selamat! ayo, tingkatkan lagi, kirim ke media luar kalsel (republika)!
ReplyDelete@ hajriansyah
ReplyDeleteoke lah, kapan-kapan.
masuk radar
ReplyDeletebiasa aja kali...
@ nazriel
ReplyDeletekalo bagiku ngga biasa.
Dua kata boat kaka "LUAR BIASA". .
ReplyDeleteTapi sekarang hal itu sudah bukan kebanggaan lagi.
ReplyDeleteLo. . Knp?
ReplyDeleteSulit dijelaskan
ReplyDelete