Sungai hitam
Merangkul kesetiaan yang sudah memudar
Saat arus cinta begitu deras mengalir
Saat pucuk-pucuk hijau mulai tumbuh
Dan panas rupanya tak bersahabat
Kering!
Kerontokan menjalar di seluruh ranting
Aku diam
Ratapi nasib
Dan di sana
Entah, apakah engkau sadar
Bahwa hujan takkan datang lagi
Biarkan pohon itu kering
Biarkan sungai itu hitam
Sudahlah, aku memang bodoh
Tak mengerti kalau kemarau pasti datang
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Berbicara mengenai destinasi wisata Kalsel , maka saya pikir Kotabaru adalah jawaban terbaik. Begitu banyaknya tempat-tempat yang memukau ma...
-
Aku berusia 32 tahun sedangkan dia 18... Jika kau berpikiran seperti itu maka akan terkesan konyol. Aku baru berusia 32 tahun, sementara...
-
Kemarin postingan saya berjudul "Jihad Luar Biasa" masuk koran Banjarmasin Post. Sebenarnya postingan itu postingan lama, dan se...
No comments:
Post a Comment