Saturday, September 26, 2009
Liburan Berakhir, Penjara Menanti
Hari ini aku baru saja menyadari, bahwa 40 hari adalah waktu yang sangat singkat. Dalam 40 hari, ternyata masih banyak rencanaku yang belum terlaksana. Parahnya lagi, dalam 40 hari aku tidak meninggalkan kesan baik sedikit pun di rumah.
Monday, September 21, 2009
Gunung Prontel
Ada yang berbeda pada Idul Fitri kali ini. Jika biasanya siang sampai sore hanya kuhabiskan untuk tidur, maka kali ini aku memanfaatkannya untuk menepati janjiku, yaitu bertandang ke rumah kawan bernama Ansor lamak yang berada di daerah Binuang.
Dari jam 2 siang aku bertolak dari rumah nenek di daerah Rantau, tepatnya di desa Parigi, Kecamatan bakarangan.
Tak seperti yang kubayangkan, ternyata Rantau-Binuang jauh juga. Sampai di Kecamatan Binuang, aku memperlambat laju motor bututku yang sebenarnya memang tak bisa laju.
Dari jam 2 siang aku bertolak dari rumah nenek di daerah Rantau, tepatnya di desa Parigi, Kecamatan bakarangan.
Tak seperti yang kubayangkan, ternyata Rantau-Binuang jauh juga. Sampai di Kecamatan Binuang, aku memperlambat laju motor bututku yang sebenarnya memang tak bisa laju.
Friday, September 18, 2009
Quick Mudik
Tak terasa ya, sebentar lagi hari raya. Padahal belum ada ibadah ekstra yang kukerjakan di bulan ini.
Lumayan banyak yang harus dilakukan malam ini. Bukan, bukan tidur. Besok aku dan keluargaku akan mudik ke Rantau pagi-pagi sekali. Jadi ada banyak yang harus disiapkan. Untung sekarang mudik lebih mudah, karena ada jalan pintas dari Marabahan yang menuju langsung ke Margasari. Jadinya tidak perlu lagi jauh-jauh keliling melewati Banjarmasin, Banjarbaru, Martapura, dan seterusnya sampai Rantau.
Lumayan banyak yang harus dilakukan malam ini. Bukan, bukan tidur. Besok aku dan keluargaku akan mudik ke Rantau pagi-pagi sekali. Jadi ada banyak yang harus disiapkan. Untung sekarang mudik lebih mudah, karena ada jalan pintas dari Marabahan yang menuju langsung ke Margasari. Jadinya tidak perlu lagi jauh-jauh keliling melewati Banjarmasin, Banjarbaru, Martapura, dan seterusnya sampai Rantau.
Thursday, September 17, 2009
Judulnya Masih Dipikirkan
Hari ini aku ikut buka puasa bersama dengan Komunitas Blogger Kayuh Baimbai di Warung Garong. Itu saja. *kekenyangan*
Monday, September 14, 2009
Melawan Bencana Tahunan
Beberapa hari ini aku tidak bisa memposting, ini tak lain karena kesibukan yang melandaku beberapa hari ini. Apalagi kalau bukan masalah kebakaran hutan dan lahan yang menyerang kampungku, seperti tahun-tahun yang lalu.
Thursday, September 10, 2009
Tuesday, September 8, 2009
Deru Angin Malam
Mengikuti garis angin
Membuatmu terbiasa dengan bayanganku
Karena aku adalah malam yang kian larut
Kian memahami tidurmu selama ini
Karena kau juga kian memahami derunya yang membasuh langkah kita
Jalan kita
Agar kau bisa nyenyak bermimpi dalam rembulan
Sebelum siang datang dengan nyanyiannya
Yang akan benar-benar memalingkan garis anginmu
Membuatmu terbiasa dengan bayanganku
Karena aku adalah malam yang kian larut
Kian memahami tidurmu selama ini
Karena kau juga kian memahami derunya yang membasuh langkah kita
Jalan kita
Agar kau bisa nyenyak bermimpi dalam rembulan
Sebelum siang datang dengan nyanyiannya
Yang akan benar-benar memalingkan garis anginmu
Saturday, September 5, 2009
Wajah-Wajah Mereka
Sudah hampir tiga minggu aku menjalani masa liburanku. Rasanya ingin sekali liburan ini cepat berakhir. Aku sudah rindu sekali untuk melihat wajah-wajah mereka, santri-santri Al Falah yang tak pernah habis aksi. Kehidupan di asrama memang membuat kami semua merasa adalah saudara.
Subscribe to:
Posts (Atom)
-
Berbicara mengenai destinasi wisata Kalsel , maka saya pikir Kotabaru adalah jawaban terbaik. Begitu banyaknya tempat-tempat yang memukau ma...
-
Aku berusia 32 tahun sedangkan dia 18... Jika kau berpikiran seperti itu maka akan terkesan konyol. Aku baru berusia 32 tahun, sementara...
-
Kemarin postingan saya berjudul "Jihad Luar Biasa" masuk koran Banjarmasin Post. Sebenarnya postingan itu postingan lama, dan se...